KLIK GAMBAR UNTUK TONTON LIVE

Upaya Pemulihan, Arema FC Pastikan Ikut Program UEFA

 

Upaya Pemulihan, Arema FC Pastikan Ikut Program UEFA

Kerusuhan terjadi di Stadion Kanjuruhan usai laga Liga 1 2022/2023 antara Arema FC vs Persebaya Surabaya, Sabtu (1/10/2022) malam WIB. (c) AP Photo

Bola.net - Manajemen Arema FC terus berupaya untuk memulihkan diri pasca-Tragedi Kanjuruhan. Kali ini, klub berlogo singa mengepal tersebut dipastikan akan mengikuti program dari UEFA.


Program yang akan diikuti Arema adalah UEFA Assist League Development Programme 2022. Acara yang akan dihelat di Jakarta, 18-23 November 2022 ini merupakan hasil kerja sama UEFA dan AFC.


“Arema FC memastikan diri akan hadir dalam undangan tersebut," ucap Komisaris PT Arema Aremania Bersatu Berprestasi Indonesia (PT AABBI), Tatang Dwi Arifianto.

"Ini kesempatan besar, terutama di fase seperti saat ini di mana Arema FC dalam proses pemulihan. Di program tersebut banyak sekali materi berkaitan dengan pengembangan sepak bola ke arah profesional seperti halnya yang berkembang di Eropa,” sambungnya.

Arema FC sendiri saat ini sedang dalam proses pemulihan. Sebelumnya, langkah-langkah yang dilakukan klub tersebut ada berdiskusi dengan sejumlah tokoh dan praktisi sepak bola.

Sejauh ini, mereka menggelar diskusi dengan Joko Driyono, Ronny Suhatril, dan Ratu Tisha Destria. Selain itu, mereka juga mencari masukan dari konsultan sepak bola internasional, seperti Andrea Poggio, Soner Bicikci, Badiuzzaman Jamhari, dan Mohd Saifuddin Abu Bakar. Mereka juga membangun komunikasi dengan pemilik NZR Sumbersari FC, Wiebie Dwi Andriyas, dan praktisi hukum Agus S. Sugianto, SH.


Bahas Tujuh Hal Penting

Sementara itu, ada tujuh poin yang akan dibahas dalam kegiatan ini. Tujuh poin tersebut adalah tata kelola dan operasional klub, pengembangan sepak bola, manajemen keuangan, operasional pertandingan dan manajemen venue, merk klub dan komunikasi fans, penghasilan pendapatan, dan perencanaan operasional.

Menurut Tatang, poin-poin ini sangat dibutuhkan manajemen Arema FC, terlebih lagi pasca-Tragedi Kanjuruhan. Ia mengaku klubnya perlu penyegaran dalam tata kelola.

"Semua poin itu kami rasa sesuai dengan target dari pemulihan Arema FC ke depan. Jadi, sekali lagi, ini adalah kesempatan besar yang harus dimaksimalkan," sambungnya.


Kirim Manajer Bisnis

Arema pun sudah menunjuk perwakilan yang akan diikutkan dalam UEFA Assist League Development Programme nanti. Mereka bakal mengirim Manajer Bisnis, Muhammad Yusrinal Fitriandi.

"Direksi menunjuk Manajer Bisnis, Muhammad Yusrinal untuk hadir di kegiatan tersebut," ucap Tatang.

"Harapannya, setelah acara selesai bisa menjadi bekal yang bagus untuk Arema FC ke depan," ia menandaskan.

(Dendy Gandakusumah/Bola.net)