Pep Guardiola Sempat Setuju Latih Timnas Brasil Sebelum Terhalang Masalah Gaji
Timnas Brasil merupakan salah satu tim nasional terkuat di dunia. Namun apa jadinya jika Josep Guardiola yang jenius itu jadi pelatih? Sayangnya kesempatan itu pupus lantaran terhalang gaji yang dianggap terlalu besar.
Pelatih yang akrab dikenal dengan nama Pep itu memang terkenal sangat jenius. Tanya saja ke penggemar Barcelona, Bayern Munchen, dan sekarang Manchester City betapa terjaminnya mendapatkan trofi di bawah komandonya.
Tiga tim itu sekaligus menjadi tiga tim pertama yang dilatih Pep selama merintis karier di level tim senior. Selain ketiganya, pria berusia 51 tahun itu juga sempat melatih Barcelona B.
Pep tak pernah melatih timnas. Namun belakangan ini, Fransisco Novelletto selaku wakil presiden CBF atau federasi sepak bola di Brasil mengakui bahwa kemungkinan itu sempat ada.
Terhalang Gaji
Novelletto tak menjelaskan kapan tawaran itu dilayangkan. Yang pasti, ia menjelaskan bahwa Pep senang awalnya dengan proposal yang diajukan tim Samba.
Persetujuan itu membuat kedua pihak melanjutkan negosiasi ke tahap selanjutnya. Tepat di titik pembahasan gaji, CBF mundur karena permintaan gaji sang pelatih yang terlampau tinggi.
“Kami sudah pernah berkonsultasi dengan Guardiola dan dia setuju untuk melatih tim nasional. Namun, gaji 24 juta Euro selama setahun itu rasanya terlalu berat,” ungkapnya di Radio Grenal.
Anggaran Sedikit
Novelletto secara tersirat mengungkapkan bahwa anggaran sekolah sedikit untuk pelatih timnas. Alhasil, niat memboyong Guardiola pupus begitu saja.
Kemudian CBF memutuskan untuk mengubah bidikannya. Tite berhasil direkrut untuk pelatih timnas Brasil dengan gaji yang jauh lebih rendah.
“Kemudian kami rekrut Tite. Percayalah, gaji Tite sekarang bahkan lebih rendah dari yang bisa diterimanya di klub Brasil manapun saat in,” ungkap Novelletto lagi.
Keburu Kepincut
Untungnya, gaji rendah yang diberikan kepada Tite bisa dibayar dengan lebih besar. Pembayaran itu dilakukan dengan memberikan prestasi.
Novelletto mengungkapkan rencana timnas Brasil untuk mempertahankan Tite selama mungkin.
“Jika kami bisa memenangkan piala, kami akan melakukan segalanya agar Tite tetap bertanggung jawab atas tim Brasil,” tutupnya.
Sumber: Radio Grenal